Post date: 13 Apr 2015 - 11:19am

Physical Geography Study Club (PGSC) kembali menyelenggarakan diskusi ilmiah ke-4 dan ke-5 (pada 15/3 dan 11/4/2014). PGSC merupakan suatu komunitas keilmuan pada bidang geografi fisik. Komunitas yang berdiri pada tanggal 23 Desember 2013 telah melaksanakan beberapa kegitan keilmuan baik diskusi ilmiah maupun studi lapangan di beberapa tempat. Saat ini, PGSC berada dalam naungan dan program kerja bidang Penelitian dan Pengembangan HMPG FIS UNY.

Post date: 13 Apr 2015 - 11:12am

 

Post date: 7 Aug 2014 - 5:19pm

Paradigma pembangunan saat ini memiliki kecenderungan didominasi oleh pasar terbuka (open market). Ekspansi permintaan pasar ini yang kemudian menjadikan keterbukaan negara-negara untuk menjadi produsen dalam rantai produksi tersebut. Banyak aliran barang dan jasa dengan intensitas tinggi masuk ke berbagai negara dengan begitu mudah. Era ini yang kemudian disebut sebagai Globalisasi.

Post date: 8 Jun 2012 - 3:13pm

Perubahan iklim telah terjadi di dunia, hal ini tentu memberikan dampak negative bagi Indonesia yang terdiri atas ribuan pulau dengan panjang pantai 80.00 km. Tentu hal ini menjadikan Indonesia sebagai daerah rawan terkena perubahan iklim. Pola cuaca yang berubah, pergeseran musim yang sulit diantisipasi oleh petani menyebabkan besarnya potensi gagal panen pada beberapa daerah di Indonesia. Hal ini tentu mempengaruhi produktivitas pertanian.

Post date: 8 Nov 2011 - 3:16pm

Himpunan Mahasiswa (HIMA) Pend. Geografi menyelenggarakan “Semarak Geografi” dengan tema “Urgensi Geografi dalam Upaya Membangun Karakter Bangsa,” pada Sabtu (22/10). Kegiatan ini terdiri atas Seminar Nasional, National Geography Competition, Lomba Karya Tulis Ilmiah, dan Lomba Poster.

Post date: 21 Feb 2011 - 11:05am

Ditemani gerimis yang turun, siang itu, Jumat (11/2) Eko Risqa Sari berbicara panjang lebar mengenai gagasannya tentang enterprenuership. Enterprenuership mulai marak dalam dunia pendidikan dalam dekade terakhir ini. Hal ini dipicu dengan semakin tinginya angka pengangguran yang bergelar sarjana, minimnya lapangan pekerjaan dan keadaan ekonomi Indonesia yang semakin sulit. Alternatif jalan keluar untuk mengatasi persoalan itu ialah menggenjot bidang wirausaha.

Pages